Sabtu, 03 Maret 2012

ARTIKEL MENINGKATKAN MINAT BACA

Membaca adalah salah satu kegiatan yang dilakukan seseorang untuk memperoleh ilmu pengetahuan maupun hiburan. Kegiatan ini biasa juga dilakukan sebagai metode pembelajaran, baik membaca di buku-buku yang dipinjam di perpustakaan atau yang bisa dibeli. Selain itu, juga dapat membaca informasi-informasi dari internet yang mudah diakses kapan saja dan dimana saja. Disamping itu, membaca juga sebagai media hiburan, bagi semua kalangan, baik anak kecil, remaja, sampai dewasapun melakukannya.
Di abad 21 ini, teknologi semakin canggih. Selain memiliki banyak dampak positifpun, ternyata dampak negatif dari teknologi juga banyak. Positifnya, dengan teknologi yang maju ini, kita dapat mengakses informasi apa saja dan ilmu pengetahuan yang dapat kita baca. Sedangkan negatifnya, dengan teknologi yang canggih ini, informasi tidak hanya dapat kita baca, tapi juga dapat kita dengarkan. Memang, hal ini sepertinya positif, tapi sesungguhnya hal inilah yang lebih diminati mayoritas orang, sehingga minat orang untuk membacapun semakin berkurang.
Orang cenderung lebih suka mendengarkan informasi, dengan alasan bahwa mendengarkan lebih efektif dan dapat disambi dengan melakukan kegiatan-kegiatan lainnya. Sedangkan untuk membaca, orang hanya harus terfokus pada sumber bacaan saja, tidak dapat dibarengi dengan kegiatan-kegiatan yang lainnya. Inilah yang menyebabkan turunnya minat membaca bagi sebagian besar orang, khususnya remaja. Remaja lebih cenderung memilih dan menyukai hal yang instan.
Pada dasarnya, membaca memiliki berbagai manfaat, seperti memperluas wawasan, melatih kekuatan dan daya ingat seseorang, melatih otot-otot mata, dan masih banyak lainnya. Meningkatkan minat atau keinginan untuk membaca pada dasarnya cukup mudah dan pastinya manfaat yang kita peroleh dari membacapun sangat berguna bagi kehidupan kita.
Minat membaca dapat kita pupuk, salah satunya dengan menanamkan pada diri kita bahwa “membaca itu asyik”. Apabila kita bisa menanamkan hal tersebut, maka pasti dengan sendirinya, saat kita membaca kita akan enjoy, merasa menikmati membaca, tidak bosan dan tidak jenuh. Dengan demikianpun, membaca dapat menjadi tempat refreshing kita.
Yang kedua, tanamkan dalam diri kita bahwa “membaca itu bermanfaat”, dengan demikian apapun yang kita baca, kita dapat memperoleh pengetahuan, wawasan, dan informasi yang belum kita ketahui sebelumnya, bahkan kita pun dapat memperoleh hiburan yang tentunya berbeda dengan hiburan-hiburan game. Dengan membaca, kita dapat terhibur dan memperoleh manfaat, yakni wawasan. Bandingkan dengan game, yang kita peroleh hanya hiburan saja, adapun dampaknya adalah membuat kita malas belajar dan menghabiskan tenaga serta waktu.
Yang ketiga, usahakan saat membaca kita dalam keadaan tenang dan nyaman, sehingga apa yang kita baca pun dapat direkam oleh otak kita dan tentunya berguna bagi kehidupan kita. Khususnya, menambah wawasan kita pula. Apabila kita dalam keadaan tidak tenang dan tidak nyaman (bad mood), pergunakanlah membaca sebagai salah satu hiburan kita atau pelampiasan kita. Jadi, walaupun kita sedang marah-marah, kemarahan kita tidak sia-sia dengan membaca, malahan akan hilang karena kita terlalu fokus terhadap membaca dan melupakan semua masalah kita. Kita tidak rugi, malahan kita untung, karena memperoleh manfaat dari membaca tersebut.
Yang terakhir, imajinasikanlah apa yang sedang dibaca, sehingga apa yang kita baca benar-benar direkam oleh otak kita. Ketahuilah, otak merupakan memori yang kapasitasnya paling besar di dunia. Ingatan masa kecil hingga dewasa pun masih terekam, termasuk apa yang kita baca dan kita pelajaripun pasti terekam dalam otak kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar