Food ideology à sikap, kepercayaan, kebiasaan yang dapat mempengaruhi pola makan dan gizi
Kadang, masyarakat membuat ideology sendiri
terkait sebab-akibat antara makan dan kesehatan.
FOOD BELIEF à kepercayaan tentang
kesehatan dalam artian yang lebih
luas ; meliputi
makan dan dampak
Misalkan : Orang
menolak injeksi insulin, karena diabet yang dialami dianggap sbg dosa yang
terakumulasi sejak muda (di Mexico)
FOOD and FOLK MEDICINE à pangan terkait pengobatan
tradisional
-
Hot and cold dichotomy / yin yang (china)
Dasar
pengobatan tradisional
Makanan
digolongkan dalam kelompok panas (yang), netral, dan dingin (yin)
dan harus dikonsumsi secara seimbang. Daging
masuk kelompok panas, sayuran termasuk kelompok dingin
-
Hot, cold, cool trichotomy – Mexico
Penyakit dalam kategori panas, harus diberi makanan dalam kategori dingin
Konsep hot-cold dalam kesehatan
reproduksi (Sanjur, 1982) : (belum tentu benar secara ilmiah)
-
Wanita dianggap hangat
pada saat menstruasi, sehingga
disarankan menghindari makanan dingin
spy tdk mengalami kram
-
Pada Ibu menyusui,
makanan hangat dan panas dianggap memperlancar pemberian ASI, dan
sebaliknya
Contoh food
belief yang berhubungan dengan folk medicine:
-
Di Indonesia, makanan-makanan yang dapat
memperlancarkan ASI (lactogague) : daun katuk, daun semeloh (di Madura),
torbangun (di Batak)
Di era modern, food belief yang ada industry dan marketing membangun
image dan presepsi tertentu
Misal
: eat/drink Milo to run faster
PENGKLASIFIKASIAN MAKANAN TERKAIT BUDAYA
-
Cultural super food : melekat kuat,
susah untuk diganti
Biasanya berupa makanan pokok , sumber
kalori
Misal : Beras di Asia tenggara ; Jagung di
Mexico dan Amerika Tengah ; Gandum di Eropa ; yams di Afrika barat
-
Prestige food : makanan dianggap punya status, biasanya disajikan
dalam acara penting atau untuk menjamu orang
penting. Status dikaitkan dengan biaya,
cara memperoleh, seringkali sumber protein, sulit didapat atau diolah, liar,
impor, dll
Misal
: sirip hiu, lobster, truffle, dll
-
Sympathetic magic food : property magis makanan
dapat berpindah
kpd orang yg mengonsumsinya
Misal
di India : kenari, berbentuk spt otak, org yang mengonsumsinya dipercaya dapat
cerdas
-
Physiological groups food
: makanan dianggap dapat menguntungkan
dan merugikan bg orang dapat kondisi
fisiologi tertentu
Missal
: Ikan tidak baik untuk anak-anak krn dinggap penyebab kecacingan ; di Puerto
Rico, anak dalam kondisi sakit tidak diberikan telur dan susu.
FOOD TABOO
Taboo = dilarang, forbidden
Dibedakan
menjadi :
1.
Permanen Food Taboo à terkait dengan religi
Misal:
orang Muslim dan Yahudi tidak boleh makan darah dan babi
Orang
Hindu tidak makan daging sapi, karena sapi dianggap suci
2.
Temporary Food Taboo à dilarang makan makanan tertentu saat kondisi
fisiologi tertentu
Misal
: ketika hamil dilarang makan nanas ; makan kangkung mnyebabkan rematik ; tidak
boleh makan pisang dempet karena dianggap menyebabkan anak kembar siam ; makan
kemangi menyebabkan ari-ari lengket.
Padahal à kangkung kaya zat
besi, ari2 lengket disebabkan Karena riwayat bumil yang punya banyak anak,
kembar siam terjadi karena pembelahan sel telur yang tidak sempurna, dll
FOOD FAD à Istilah popular
Terkait pada pola makan/diet tertentu untuk tujuan perubahan / manfaat jangka pendek
Biasanya terjadi
pd individu yang:
-
Percaya pertolongan instan bagi kesehatannya
-
Mis-trust
-
Model
-
Stres people
Penyebab Food
Fad:
-
Faktor
internal --> dari motivasi orang tsb
-
Faktor Eksternal --> dari social, budaya,
iklan, dll
Contoh food fad:
·
Konsumsi suplemen berlebihan
·
Diet penurunan BB secara instan
·
Diet vegetarian tanpa dasar yg jelas
·
Konsumsi natural food
·
Konsumsi pangan organik
·
Dll
Konsekuensi dari
food fad :
-
Konsekuensi
Ekonomi: perlu biaya yang lebih mahal
-
Konsekuensi
kesehatan : vegetarian rentan mengalami anemia, dll
Tidak ada komentar:
Posting Komentar