Setiap tanggal 17 Agustus,
seluruh rakyat Indonesia memperingati kemerdekaan Republik Indonesia. Di tahun
2013 ini, Indonesia telah 68 tahun sudah merdeka dari penjajahan. Perayaan dirgahayu
Republik Indonesia ini biasa diperingati dengan upacara peringatan detik-detik
proklamasi yang dilakukan di lapangan di dalam kota dan karnaval serta gerak
jalan. Namun berbeda dengan upacara dan perayaan kemerdekaan yang ada di daerah
terpencil, khususnya daerah perbatasan negara. Bagaimana perayaan HUT Republik
Indonesia di perbatasan negara? Mari kita ulas satu per satu.
Wutung, Papua, merupakan
perbatasan antara Indonesia dan Papua Nugini. Di Wutung ini, perayaan dirgahayu
ke-68 Republik Indonesia dilaksanakan dengan upacara seperti biasanya dan
dilanjutkan dengan pemasangan 5000 bendera merah putih di sepanjang perbatasan.
Pemasangan bendera merah putih di sepanjang perbatasan ini memiliki tujuan
untuk menumbuhkan rasa kebangsaan dan rasa cinta masyarakat Indonesia di
perbatasan terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Belu, Kupang, merupakan
perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste. Di Kabupaten Belu ini, perayaan
hari ulang tahun ke-68 Republik Indonesia dilakukan dengan upacara bendera
menjelang detik-detik proklamasi yang dilaksanakan pukul 10.00 waktu setempat
dan dihadiri seluruh pejabat kabupaten dan 99% masyarakat di daerah perbatasan
tersebut. Selain itu, perayaan dirgahayu RI juga diwarnai dengan lomba gerak
jalan se-Kabupaten dengan rute 10 km, 25 km, dan 45 km.
Pulau Sebatik, Kabupaten Nunuka,
Kalimantan Utara, merupakan garis perbatasan antara Indonesia dan Sabak,
Malaysia. Di pulau ini, warga dengan antusias menyambut dirgahayu ke-68 RI.
Malam hari, pada tanggal 16 Agustus 2013, diadakan marching band dan doa serta
renungan suci menyambut dirgahayu Indonesia. Tepat pukul 00.00 waktu setempat,
yang menandakan pergantian hari dan tanggal menjadi 17 Agustus 2013, kembang
api mewarnai langit pada malam itu, menandakan perayaan kemerdekaan. Guna
meningkatkan nasionalisme warga Pulau Sebatik akan kebaharian Indonesia,
pemerintah setempat juga mengadakan lomba perahu ketinting yang dinamakan
Sebatik Boat Race 2013.
68 tahun sudah negara ini
merdeka, banyak hal yang dapat dilakukan untuk mengisi kemerdekaan dan untuk
meningkatkan rasa nasionalisme. Di manapun kita berpijak, apapun yang kita
lakukan, 1 yang tetap kita pegang, bahwa Indonesia adalah tanah air kita, yang
harus kita jaga sepanjang hayat kita. (by: LevinAiLing)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar